Sepuluh tahun lalu, hari ini, Dota 2 secara resmi diluncurkan, selamanya mengubah lanskap permainan kompetitif. Ketenaran permainan yang meroket, kumpulan hadiah yang memecahkan rekor, dan basis pemain yang berdedikasi telah memperkuat Prabujitu statusnya sebagai titan di industri esports. Saat Dota 2 mencapai tonggak penting ini, mari kita lihat jalan panjang yang telah ditempuh untuk sampai ke sini dan apa yang bisa kita harapkan dari Valve saat kita menuju ke bab berikutnya.
Dari Dota 2 Beta ke Fenomena Global
Setelah periode beta dua tahun yang ketat, Dota 2 secara resmi diluncurkan pada 9 Juli 2013, memikat jutaan pemain di seluruh dunia. Setelah diluncurkan, kenaikannya tak terbendung, karena dengan cepat menjadi game paling populer di Steam yang memuncak pada 1.291.328 pemain bersamaan diMaret 2016.
Gim ini juga menjadi fenomena dalam industri esports dengan rangkaian turnamen The International saja yang mendistribusikan hampir $200 juta hadiah uang kepada para pemain kompetitif, membuatDota 2 gelar esports dengan bayaran tertinggi dalam sejarah. Daya pikat The International telah memikat para pemain dan penonton dan telah membantu mengamankan posisi game tersebut sebagai salah satu judul esports PC yang paling banyak ditonton di Twitch.
Meskipun basis pemain mungkin telah mengalami fluktuasi selama bertahun-tahun, daya tarik Dota 2 sebagai tontonan olahraga tetap sangat kuat. Angka penonton untuk turnamen Dota 2 terus mengesankan, menarik legiun penggemar yang bersemangat yang menikmati pertarungan berisiko tinggi antara tim-tim elit. Kemampuan gim ini untuk menghadirkan momen-momen mendebarkan dan memamerkan keterampilan puncak telah mengukuhkan statusnya sebagai favorit abadi di kalangan penggemar esports.
Sedang mencari
Meskipun jumlah pemain puncak telah menurun sejak puncaknya pada Maret 2016, Dota 2 masih membanggakan salah satu basis pemain terbesar di dunia. Dalam 30 hari terakhir saja, game ini menyaksikan jumlah pemain puncak sebanyak 702.381, menggarisbawahi dedikasi abadi dari basis penggemarnya. Menyadari kebutuhan untuk beradaptasi dan menjaga permainan tetap segar, Valvemengumumkan bahwa mereka sedang membangun beberapa kejutan menyenangkan untuk ulang tahun kesepuluh Dota 2, meskipun detailnya tetap dirahasiakan.
Selanjutnya, Valve meluncurkan perubahan kebijakan dalam rilis konten dan persiapan untuk Dota 2. Ke depan, perusahaan bermaksud untuk lebih sering meluncurkan pembaruan berbagai format, berjanji untuk menyuntikkan kehidupan baru ke dalam game secara konsisten sepanjang tahun. Sementara battle pass tradisional untuk The International kemungkinan besar akan diubah secara signifikan, Valve meyakinkan para pemain bahwa mereka telah menyiapkan penggantinya.
Kepastian Valve bahwa Dota 2 akan terus ada dalam beberapa bentuk setidaknya hingga 2024, karena rencana TI 2024 sudah berjalan, menawarkan pelipur lara bagi para penggemar yang takut akan kematian game tersebut. Namun, Prabujitu dengan proyek-proyek seperti Counter-Strike 2 dan rumor Neon Prime berpotensi mengambil bandwidth Valve, kita mungkin melihat Dota 2 menjadi kurang prioritas.
Meskipun demikian, kesetiaan basis pemain Dota 2 yang tak tergoyahkan pasti akan memastikan umur panjang permainan, bahkan jika Valve mengurangi sumber daya yang dihabiskan untuk permainan. Dota 2 siap untuk memulai bab berikutnya, dan seiring perkembangan game, satu hal yang pasti: warisan Dota 2 akan bertahan, dan namanya telah terukir dalam catatan sejarah esports.
